Adapun berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun 1965 sampai dengan tahun 2022 antara lain;

1. Dik Spesialisasi dokter gigi ABRI dari tahun 1976 sampai 1977, menghasilkan :

    a. Spesialis Bedah Mulut sebanyak 57 orang dokter gigi;

    b. Spesialis Periodonti 23 orang dokter gigi;

    c. Spesialis Ortodonti 48 orang dokter gigi, Spesialis Patalogi dua orang dokter gigi.

2. Dik Komprehensif Dokter Gigi Militer dari tahun 1982 sampai 2021 sudah meluluskan alumni sebanyak 209 orang dokter gigi.

3. Alumni On The Job Training(OJT) :

    a. Australia, dari tahun 1976, sebanyak 4 dokter gigi;

    b. New Zealand, tahun 1982 sampai 1997 sebanyak 17 dokter gigi, 11 perawat dan tekniker gigi;

    c. Belanda, tahun 1999, sebanyak 2 orang dokter gigi;

    d. Yugoslavia, tahun 1965 sampai tahun 1978 sebanyak 7 orang dokter gigi;

    e. Inggris, tahun 1994 sebanyak 2 orang dokter gigi;

    f. Amerika Serikat, sejak tahun 1970 sampai dengan tahun 1982, sebanyak 6 orang dokter gigi, 2 perawat, serta 2 tekniker gigi;

    g. Jerman, tahun 1982 sampai 2019 Ssebanyak 19 orang dokter gigi.

    h. TNI AL sejak tahun 2011 sampai 2020 sebanyak 54 orang dokter gigi.

4. Pelatihan Integratif TNI.

5. Pelatihan Bedah Mulut Minor Integratif TNI, Tahun 2007 sampai dengan 2021 sebanyak 82 dokter gigi.

6. Pelatihan Endodontik Integratif TNI, tahun 2008 sampai tahun 2013 diikuti sebanyak 64 orang dokter gigi.

7. Pelatihan DVI (Disaster Victim Identification) TNI, tahun 2009 sampai dengan tahun 2014, sebanyak 64 orang dokter gigi.

8. Pelatihan Kegawatdaruratan Integratif TNI, tahun 2011 hingga tahun 2012, sebanyak 21 orang dokter gigi.

9. Pelatihan Asistensi Ortodonti Integratif TNI, tahun 2010 sampai tahun 2014, sebanyak 24 orang perawat gigi.

10. Pelatihan Asistensi Pedodonti Integratif TNI pada tahun2013, diikuti oleh sebanyak 9 perawat gigi.

11. Pelatihan pembuatan Frame Integratif TNI, Tahun 2011 sampai dengan tahun 2012, diikuti oleh sebanyak 19 tekniker gigi.

12. Pelatihan Asistensi Bedah Mulut Minor Perawat Gigi TNI AL tahun 2009 dan 2015 sebanyak 20 orang perawat gigi./

13. Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) TA 2021 sebanyak 75 Peserta.

14. Pelatihan Petugas Rapid Test sebanyak 47 peserta perawat gigi.

Pada dasarnya, Departemen Diklat Ladokgi TNI AL R.E. Martadinata selalu mengawal terlaksananya program Pendidikan dan Latihan tenaga Kesehatan gigi dan mulut TNI Angkatan Laut/TNI yang berkesinambungan, dengan menjalin Kerjasama dengan instansi lain baik didalam dan diluar TNI Angkatan Laut yang menyangkut bidang tugasnya. Muara dari semua kegiatan tersebut diatas adalah terlaksananya pengawasan dan pengendalian pelaksaan Pendidikan dan Latihan Ladokgi R.E. Martadinata, demi meningkatkan mutu tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.